Recents in Beach

Kehadiran Ariel NOAH untuk Konser DitolakSejumlah Ormas di Lampung

Kehadiran Ariel NOAH untuk Konser Ditolak
Sejumlah Ormas di Lampung

"Kami tidak ingin sosok Ariel yang memiliki
track record buruk dan memiliki cacat moral
diidolakan masyarakat."
Kehadiran Ariel dalam grup NOAH (dahulu
Peterpan) usai menjalani hukuman di Rumah
Tahanan (Rutan) Kebon Waru, Bandung
disambut histeria para penggemarnya.
Ariel bersama band NOAH kemudian
membuat gebrakan dengan konser di
dua
benua, lima kota yang diklaim pihak
penyelenggara sukses dan mendapatkan
penghargaan Museum Rekor Indonesia
(MURI).
Setelah itu, NOAH yang telah menelurkan
album baru, tancap gas dengan rangkaian
tur
ke berbagai daerah untuk mempromosikan
karya terbaru mereka.
Hampir di setiap kota berlangsungnya konser,
NOAH mendapatkan sambutan hangat dari
masyarakat. Ini terbukti dengan habisnya tiket
konser di setiap pertunjukkan.
Namun rupanya, garis sejarah Ariel, vokalis
NOAH yang pernah tersandung kasus video
porno, masih membekas di sejumlah
masyarakat Indonesia.
Rencana pertunjukkan NOAH di Bandar
Lampung, Rabu (7/11) akan mendapatkan
sambutan protes dari masyarakat yang
tergabung dalam organisasi kemasyarakatan
(ormas) yang berada di Bandar Lampung.
Pertunjukkan NOAH tersebut, rencananya
akan berlangsung di Ballroom Hotel Novotel
Lampung, Rabu malam besok.
"Kami jelas menolak kehadiran Ariel untuk
konser di Bandar Lampung," ujar
Rekapunnata, koordinator aksi yang berhasil
dihubugi, hari ini.
Menurut Rekapunnata, ratusan masyarakat
yang tergabung dalam sejumlah organisasi
kemasyarakatan akan menggelar demo pagi
hari esok di kantor Walikota, dan mendesak
Walikota untuk membatalkan konser NOAH.
Sejumlah organisasi yang tergabung dalam
aksi antara lain: Angkatan Pemuda Tarekat
Indonesia, Pemuda Pena, Gerakan Pemuda
Pembangunan Indonesia (GPPI), Pemuda
Islam, HMI, GMII (Gerakan Mahasiswa Islam
Indonesia), dan FPI Bandar Lampung.
"Kami tidak ingin sosok Ariel yang memiliki
track record buruk dan memiliki cacat moral
diidolakan masyarakat, terutama generasi
muda," tegas Rekapunnata.
"Meski sudah dihukum, tapi sangsi moral
belum tuntas. Kami menolak kedatangan Ariel
untuk konser bersama NOAH," ujarnya lagi.
Sementara itu pihak Musica yang saat ini
menaungi manajemen NOAH, hingga berita
ini diturunkan masih belum bisa dihubungi.
Pesan melalui BBM (BlackBerry Messenger)
kepada salah satu staf humasnya pun belum
dibalas.

Posting Komentar

0 Komentar